Tahukah Anda, bahwasanya dalam konteks Business to Business (B2B) sekarang ini, sangat penting bagi setiap pebisnis menerapkan strategi content marketing funnel. Akan tetapi penting untuk diperhatikan, bahwa dalam penerapan strategi tersebut ada beberapa tahapan yang memang perlu dipahami oleh setiap pebisnis. Bagi Anda di rumah yang mungkin penasaran mengenai beberapa tahapan dari pembuatan konten pemasaran tersebut, bisa menyimak detail penjelasan di bawah ini.
Apa saja tahapan penting dalam pembuatan content marketing funnel?
Sesuai dengan namanya, content marketing funnel B2B umumnya merupakan model strategi pemasaran yang dibuat sedemikian rupa untuk diterapkan dalam bisnis perusahaan model Business to Business (B2B). Setiap pemilik bisnis sangat penting untuk memahami apa itu konten pemasaran funnel, dikarenakan dapat membantu dalam merencanakan dan melaksanakan strategi pemasaran konten secara efektif dan efisien. Adapun beberapa tahapan penting dalam pembuatan pemasaran konten funnel, antara lain sebagai berikut.
1. Tahap kesadaran / awareness
Tahapan pertama, yaitu ada awareness atau sering dikenal dengan tahap kesadaran yang mana menjelaskan mengenai titik awal perjalanan seorang pelanggan dalam bisnis B2B itu sendiri. Di tahapan ini, pelanggan potensial nantinya akan mengetahui pertama kali seputar informasi produk maupun layanan yang Anda tawarkan. Terkait tujuan utama dari tahapan satu ini, yaitu untuk membuat agar pelanggan menyadari keberadaan bisnis Anda dan mampu menarik minat perhatian mereka agar melakukan pembelian produk atau layanan Anda. Dalam menerapkan tahapan ini, biasanya akan dilakukan pemanfaatan situs blog, media sosial sampai dengan kampanye display.
2. Tahap pertimbangan / consideration
Berikutnya, ada tahapan pertimbangan / consideration yang mana menjelaskan dimana pelanggan potensial sudah menyadari keberadaan dari produk dan layanan yang Anda tawarkan nantinya. Sehingga dalam hal ini, Anda nantinya bisa langsung memulai untuk melakukan tahap evaluasi terhadap beberapa opsi / pilihan yang memang sebelumnya sudah tersedia. Mengenai konten yang disediakan dalam tahapan ini biasanya bersifat informatif dan mendalam, sehingga akan membantu pelanggan dalam melakukan pertimbangan pembelian. Disini, biasanya akan dilakukan beberapa praktik seperti halnya studi kasus, white paper sampai dengan konten – konten serupa.
3. Tahap keputusan / decision
Dan yang terakhir, ada tahap keputusan / decision yang mana menjelaskan dimana pelanggan potensial dikatakan sudah sampai ke titik untuk siap mengambil tindakan. Biasanya pada tahapan ini, konten yang dibuat oleh pemilik bisnis akan lebih difokuskan pada bagian konversi. Hal ini bukan tanpa alasan dilakukan, yaitu untuk memberikan keyakinan kepada para pelanggan agar supaya lebih memilih produk ataupun layanan yang Anda tawarkan kepada mereka nantinya. Adapun di tahap ini, biasanya ulasan pelanggan, uji coba gratis sampai dengan penawaran eksklusif akan membantu menarik minat pembelian pelanggan.
Kesimpulan
Jadi, itulah tadi informasi penting terkait beberapa tahapan dalam menerapkan strategi content marketing funnel yang perlu para pebisnis pahami dan ketahui sebelum menggunakannya.